AL - QUR'AN

Dasar-dasar Jaringan Komputer


1. Pengertian Jaringan Komputer
              Jaringan komputer adalah kumpulan dari beberapa komputer yang saling terhubung dan melakukan fungsi / proses pengiriman data antara satu komputer ke komputer lainnya.

2. Jenis-jenis Jaringan Komputer
     Berikut adalah jenis-jenis jaringan komputer :
   A. PAN (Personal Area Network)
       

        Personal Area Network atau PAN adalah hubungan antara dua atau lebih sistem komputer yang berjarak tidak terlalu jauh. Biasanya Jenis jaringan yang satu ini hanya berjarak 4 sampai 6 meter saja. Jenis jaringan ini sangat sering kita gunakan. contohnya menghubungkan hp dengan komputer.

  B. LAN (Local Area Network)
 

         Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil, seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil. Saat ini, kebanyakan LAN berbasis pada teknologi IEEE 802.3 Ethernet menggunakan perangkat switch, yang mempunyai kecepatan transfer data 10, 100, atau 1000 Mbit/s.

C. MAN (Metropolitan Area Network)
         Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN adalah suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

D. WAN ( Wide Area Network)

          Metropolitan area network atau disingkat dengan MAN adalah suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi, yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya. Jaringan MAN adalah gabungan dari beberapa LAN. Jangkauan dari MAN ini antar 10 hingga 50 km, MAN ini merupakan jaringan yang tepat untuk membangun jaringan antar kantor-kantor dalam satu kota antara pabrik/instansi dan kantor pusat yang berada dalam jangkauannya.

3. Jenis Topologi Jaringan
              Topologi jaringan adalah sebuah bentuk / struktur jaringan yang menghubungkan antar komputer satu dengan komputer lainnya dengan menggunakan alat kabel ataupun nirkabel.
Berikut adalah jenis-jenis topologi jaringan yang biasa digunakan :

A. Topologi Bus
           Pada topologi Bus semua komputer dihubungkan secara langsung pada media transmisi dengan konfigurasi yang disebut Bus. Kebel untuk menghubungkan jaringan ini biasanya menggunakan kebel koaksial. Setiap Server dan Workstation yang disambungkan pada Bus menggunakan konektor T (T-Connector). Pada kedua ujung kabel harus diberi Terminator berupa Resistor yang memiliki resistansi khusus sebesar 50 Ohm yang berwujud sebuah konektor, bila resistansi dibawah maupun diatas 50 Ohm, maka Server tidak akan bisa bekerja secara maksimal dalam melayani jaringan, sehingga akses User atau Client menjadi menurun. Sekarang ini, topologi bus sering digunakan backbone (jalur utama), dengan menggunakan kabel Fiber Optik sebagai media transmisi.

Keunggulan topologi Bus:
   1.Penggunaan kabel sedikit, sehingga terlihat sederhana dan hemat biaya.
   2.Pengembangan menjadi mudah.

Kelemahan topologi Bus:
   1.Jaringan akan terganggu bila salah satu komputer rusak.
   2.Jika tingkat traffic tinggi dapat menyebabkan kemacetan.
   3.Membutuhkan Repeater untuk jarak jaringan yang terlalu jauh (jika menggunakan kabel coaxial).
   4.Bila terjadi gangguan yang terlalu serius, maka proses pengiriman data menjadi lambat karena lalu lintas jaringan penuh dan padat akibat tidak ada pengontrol User.
   5.Deteksi kesalahan sangat kecil, sehingga bila terjadi gangguan maka sulit sekali mencari kesalahan tersebut.

B. Topologi Star
         Pada Topologi jaringan Star, setiap Workstation dihubungkan dengan menggunakan alat penghubung terpusat atau yang disebut dengan konsentrator.

Keunggulan Toplogi Star :
   1.Fleksibel dalam hal pemasangan jaringan baru, tanpa mempengaruhi jaringan yang sudah ada sebelumnya.
   2.Bila salah satu kabel koneksi User putus, maka hanya komputer  User yang bersangkutan saja yang tidak berfungsi dan tidak mempengaruhi User yang lain (keseluruhan hubungan jaringan masih tetap bekerja).

Kelemahan Topologi Star :
   1.Boros dalam pemakaian kabel, jika dihubungkan dengan jaringan yang lebih besar dan luas.
   2.Bila pengiriman data secara bersamaan waktunya, dapat terjadi Collision.

C. Topologi Ring
        Topologi ring merupakan topologi dimana setiap perangkat dihubungkan sehingga berbentuk lingkaran. Setiap informasi yang diperoleh akan diperiksa alamatnya oleh perangkat jika sesuai maka informasi akan diproses sedangkan jika tidak maka informasi diabaikan.

Keunggulan Topologi Ring :
   1.Hemat kabel.
   2.Untuk membangun jaringan dengan topologi ini lebih murah bila dibandingkan dengan topologi Star.
 
Kelemahan Topologi Ring :
   1.Sangat peka terhadap kesalahan jaringan.
   2.Sukar untuk mengembangkan jaringan, sehingga jaringan tersebut nampak menjadi kaku.
   3.Biaya pemasangan lebih besar.

D. Topologi Tree
         Topologi tree merupakan generalisasi dari topologi bus, media transmisi berupa kabel yang bercabang tanpa loop tertutup.Topologi tree selalu dimulai pada titik yang disebut headend. Satu atau beberapa kabel berasal dari headend.

Keunggulan Topologi Tree :
    1.Mudah dalam pengembangan jaringan.
    2.Mudah dalam mendeteksi kerusakan.
    3.Jika salah satu kabel sub-Node, maka sub-Node yang lain tidak akan terganggu.

Kelemahan Topologi Tree :
    1.Jika salah satu konsentrator atau sentral Node mengalami kerusakan, maka sub-Node yang ada dibawahnya akan terganggu.

E. Topologi Mesh
        Topologi Mesh merupakan topologi yang dibangun dengan memasang Link diantara semua Node. Topologi jaringan ini menerapkan hubungan antar sentral secara penuh atau Fully-Connected Mesh, yaitu sebuah jaringan dimana setiap Node terhubung langsung ke semua Node yang lain.

Keunggulan Topologi Mesh :
   1.Topologi Mesh memiliki tingkat Redundancy yang tinggi, sehingga jika terdapat satu Link yang rusak maka suatu Node (Station) dapat mencari Link yang lainnya.

Kelemahan Topologi Mesh :
   1.Membutuhkan biaya yang cukup besar, karena membutuhkan banyak kabel, setiap Node harus dipasang LAN Card sebanyak n-1 (n=Jumlah Node).
   2.Jaringan ini tidak praktis.


    
Previous
This is the oldest page

5 comments

Click here for comments
Unknown
admin
April 11, 2020 at 7:16 AM ×

Terimakasih bangat kak, ini sangat membantu untuk mengerjakan tugas.

Reply
avatar
Unknown
admin
September 10, 2020 at 9:17 AM ×

terima kasih ka sangat membatu blog nya

Reply
avatar
Unknown
admin
June 4, 2021 at 9:28 AM ×

komputer adalah suatu kumpulan komputer yang terdiri dari dua atau lebih yang saling terhubung satu sama lain dan digunakan untuk berbagi data.

Reply
avatar
Unknown
admin
June 4, 2021 at 9:29 AM ×

komputer adalah suatu kumpulan komputer yang terdiri dari dua atau lebih yang saling terhubung satu sama lain dan digunakan untuk berbagi data.

Reply
avatar
Thanks for your comment